Pada tahun 1954 Dr.
Jadi, tepuk punggung bayi seperti Anda memukul drum untuk melepaskan gelembung-gelembung ini LIMA TEORI UTAMA KOLIK DAN MENGAPA TEORI TERSEBUT SALAH 41 menjadi tersangka utama sebagai penyebab kolik adalah "gas" di dalam usus; masalah buang air; dan usus yang "terlalu aktif" Mari kita telaah satu per satu, kemudian saya akan menjelaskan meng apa tidak satu pun dari gangguan ini yang benar-benar menyebabkan kolik.
Apakah bayi menangis karena adanya "gas" di usus...
atau hanya banyak udara? Kebanyakan bayi sering mempunyai gas.
Saya yakin Anda pernah menyaksikan bayi Anda bersendawa, buang angin, dan mendengkur bebe- rapa kali sehari.
Banyak orangtua yang yakin bahwa suara-suara usus ah yang menyebabkan tangisan bayinya.
Orangtua yang menganggap kolik sebagai masalah gas mempunyai dua sekutu yang kuat: Para nenek dan dokter.
Selama beberapa dekade, para dokter telah meng anjurkan para ibu untuk mengubah dietnya atau susu formula bayi, atau memberi mereka obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) untuk mengurangi gas di dalam perut bayi.
Tetapi, dengan tidak mengurangi penghormatan kepada semua nenek dan dokter, bayi-bayi lahir yang rewel tidak memiliki lebih banyak gas di dalam ususnya dibandingkan bayi-bayi yang tenang.
Pada tahun 1954, Dr.
Ronald Illingworth, seorang dokter anak yang ternama di Inggris, membandingkan foto sinar X bayi-bayi yang normal dan bayi-bayi yang kolik dan tidak menemukan perbedaan jumlah gas di puncak tangisan dari bayi yang tenang dan rewel.
Selain itu, percobaan ilmiah yang ber- ulang-ulang telah menunjukkan bahwa obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) tidak lebih membantu bayi yang menangis dibandingkan air tawar.
Ternyata, gas yang ada di dalam usus bayi terutama berasal dari makanan yang dicerna, bukan dari menelan udara. LIMA TEORI UrAMA KouK DAN MENGAPA TEORI TERSEBUT SALAH 41 menjadi tersangka utama sebagai penyebab kolik adalah "gas" di dalam usus; masalah buang air; dan usus yang "terlalu aktif" Mari kita telaah satu per satu, kemudian saya akan menjelaskan meng- apa tidak satu pun dari gangguan ini yang benar-benar menyebabkan kolik.
Apakah bayi menangis karena adanya "gas" di usus...
atau hanya banyak udara? Kebanyakan bayi sering mempunyai gas.
Banyak orangtua yang yakin bahwa suara-suara usus inilah yang menyebabkan tangisan bayinya.
Orangtua yang menganggap kolik sebagai masalah gas mempunyai dua sekutu yang kuat: Para nenek dan dokter.
Selama beberapa generasi, para nenek telah menasihatkan ibu baru untuk mengobati kolik bayinya dengan menghindari makanan yang mengandung gas, membantunya bersendawa dengan baik, dan memberinya beberapa sendok teh yang menyamankan perut.
Selama beberapa dekade, para dokter telah meng anjurkan para ibu untuk mengubah dietnya atau susu formula bayi, atau memberi mereka obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) untuk mengurangi gas di dalam perut bayi.
Tetapi, dengan tidak mengurangi penghormatan kepada semua nenek dan dokter, bayi-bayi lahir yang rewel tidak memiliki lebih banyak gas di dalam ususnya dibandingkan bayi-bayi yang tenang.
Pada tahun 1954 Dr.
Ronald Illingworth, seorang dokter anak yang ternama di Inggris membandingkan foto sinar X bayi-bayi yang normal dan bayi-bayi yang kolik dan tidak menemukan perbedaan jumlah gas di puncak tangisan ari bayi yang tenang dan rewel.
Selain itu, percobaan ilmiah yang ber ulang-ulang telah menunjukkan bahwa obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) tidak lebih membantu bayi yang menangis dibandingkan air tawar.
Ternyata, gas yang ada di dalam usus bayi terutama berasal dari makanan yang dicerna, bukan dari menelan udara. 42 LIHAr SiAPA YANG MERENGEK Masalah buang air besar: Bisakah sembelit memicu tangisan kolik? Beberapa orangtua khawatir bahwa sembelit menyebabkan mereka kolik.
Bayi yang sulit buang air besar bisa tampak seperti bertanding gulat.
Tetapi, sebenarnya sembelit berarti tinja yang keras dan hanya sedikit bayi yang mengalaminya, biasanya bayi yang diberi susu formula, Kebanyakan bayi yang mengerang dan menggeliat biasanya mengeluarkan tinja yang lunak, bahkan encer sedan Jika bayi yang mengerang ini tidak sembelit, mengapa mereka mengejan begitu keras? 1.
Apakah bayi menangis karena adanya "gas" di usus...
atau hanya banyak udara? Kebanyakan bayi sering mempunyai gas.
Saya yakin Anda pernah menyaksikan bayi Anda bersendawa, buang angin, dan mendengkur bebe- rapa kali sehari.
Banyak orangtua yang yakin bahwa suara-suara usus ah yang menyebabkan tangisan bayinya.
Orangtua yang menganggap kolik sebagai masalah gas mempunyai dua sekutu yang kuat: Para nenek dan dokter.
Pada tahun 1954 Dr.
Selama beberapa generasi, para nenek telah menasihatkan ibu baru untuk mengobati kolik bayinya dengan menghindari makanan yang mengandung gas, membantunya bersendawa dengan baik, dan memberinya beberapa sendok teh yang menyamankan perut.Selama beberapa dekade, para dokter telah meng anjurkan para ibu untuk mengubah dietnya atau susu formula bayi, atau memberi mereka obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) untuk mengurangi gas di dalam perut bayi.
Tetapi, dengan tidak mengurangi penghormatan kepada semua nenek dan dokter, bayi-bayi lahir yang rewel tidak memiliki lebih banyak gas di dalam ususnya dibandingkan bayi-bayi yang tenang.
Pada tahun 1954, Dr.
Ronald Illingworth, seorang dokter anak yang ternama di Inggris, membandingkan foto sinar X bayi-bayi yang normal dan bayi-bayi yang kolik dan tidak menemukan perbedaan jumlah gas di puncak tangisan dari bayi yang tenang dan rewel.
Selain itu, percobaan ilmiah yang ber- ulang-ulang telah menunjukkan bahwa obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) tidak lebih membantu bayi yang menangis dibandingkan air tawar.
Ternyata, gas yang ada di dalam usus bayi terutama berasal dari makanan yang dicerna, bukan dari menelan udara. LIMA TEORI UrAMA KouK DAN MENGAPA TEORI TERSEBUT SALAH 41 menjadi tersangka utama sebagai penyebab kolik adalah "gas" di dalam usus; masalah buang air; dan usus yang "terlalu aktif" Mari kita telaah satu per satu, kemudian saya akan menjelaskan meng- apa tidak satu pun dari gangguan ini yang benar-benar menyebabkan kolik.
Apakah bayi menangis karena adanya "gas" di usus...
atau hanya banyak udara? Kebanyakan bayi sering mempunyai gas.
Kebanyakan bayi sering mempunyai gas.
Saya yakin Anda pernah menyaksikan bayi Anda bersendawa, buang angin, dan mendengkur bebe rapa kali sehari.Banyak orangtua yang yakin bahwa suara-suara usus inilah yang menyebabkan tangisan bayinya.
Orangtua yang menganggap kolik sebagai masalah gas mempunyai dua sekutu yang kuat: Para nenek dan dokter.
Selama beberapa generasi, para nenek telah menasihatkan ibu baru untuk mengobati kolik bayinya dengan menghindari makanan yang mengandung gas, membantunya bersendawa dengan baik, dan memberinya beberapa sendok teh yang menyamankan perut.
Selama beberapa dekade, para dokter telah meng anjurkan para ibu untuk mengubah dietnya atau susu formula bayi, atau memberi mereka obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) untuk mengurangi gas di dalam perut bayi.
Tetapi, dengan tidak mengurangi penghormatan kepada semua nenek dan dokter, bayi-bayi lahir yang rewel tidak memiliki lebih banyak gas di dalam ususnya dibandingkan bayi-bayi yang tenang.
Pada tahun 1954 Dr.
Ronald Illingworth, seorang dokter anak yang ternama di Inggris membandingkan foto sinar X bayi-bayi yang normal dan bayi-bayi yang kolik dan tidak menemukan perbedaan jumlah gas di puncak tangisan ari bayi yang tenang dan rewel.
Selain itu, percobaan ilmiah yang ber ulang-ulang telah menunjukkan bahwa obat tetes pembantu bersendawa (simethicone) tidak lebih membantu bayi yang menangis dibandingkan air tawar.
Ternyata, gas yang ada di dalam usus bayi terutama berasal dari makanan yang dicerna, bukan dari menelan udara. 42 LIHAr SiAPA YANG MERENGEK Masalah buang air besar: Bisakah sembelit memicu tangisan kolik? Beberapa orangtua khawatir bahwa sembelit menyebabkan mereka kolik.
Bayi yang sulit buang air besar bisa tampak seperti bertanding gulat.
Tetapi, sebenarnya sembelit berarti tinja yang keras dan hanya sedikit bayi yang mengalaminya, biasanya bayi yang diberi susu formula, Kebanyakan bayi yang mengerang dan menggeliat biasanya mengeluarkan tinja yang lunak, bahkan encer sedan Jika bayi yang mengerang ini tidak sembelit, mengapa mereka mengejan begitu keras? 1.